Pertama kali, saya mencoba posting loker di UrbanHire. Ketika pertama mendaftar, UrbanHire (UH) memberikan free trial posting.
Menurut saya fitur UH yang bisa multi-post ke beberapa job listing terkemuka, baik itu yang gratisan, maupun yang berbayar, hingga ke Universitas adalah luar biasa.
Waktu itu, sekitar tahun 2017, untuk posting ke job listing Universitas dikenai biaya Rp. 50 ribu.
Tapi saya tidak ambil kesempatan ini, ingin mencoba yang trial dulu semaksimal apa. Toh saya tidak sedang mencari posisi yang berpengalaman.
Dalam waktu sehari sudah ada beberapa kandidat pelamar yang masuk. Beberapa yang potensial saya panggil. Dan akhirnya kami terima dua junior programmer.
Saya tanyakan darimana mendapat info lowongan?. Satunya dari indeed, dan satunya lagi dari olx. Tidak ada yang dari UH.
Ok noted.
Dan waktu trial UH-pun berlalu.
Ketika kembali waktunya kami membutuhkan banyak posisi dari junior sampai senior, kamipun langsung posting lowongan ke indeed dan olx.
Lebih karena kedua website tersebut gratis.
Dalam sekejap banyak cv yang masuk. Yang dari indeed, dari puluhan cv yang masuk, hanya satu yang benar – benar tepat sesuai kriteria.
Yang dari olx lebih sedikit yang masuk, tapi lumayan berkualitas. Hanya tidak sesuai kriteria yang kami cari.
Karena masih kurang banyak pilihan kandidat, kami mencoba website job listing berbayar tradisional.
Jobsdb dan jobstreet.
Untuk mendaftar di kedua website ini tidak bisa kita lakukan mandiri, entri sendiri di website. Anda perlu menelepon tim support mereka.
Untuk jobsdb kami tidak bisa memasukkan lowongan, karena jobsdb hanya menerima iklan jobs dari perusahaan di wilayah Jabodetabek saja.
Untuk jobstreet lebih menarik bagi perusahaan diluar Jabodetabek. Karena kami yang di Surabaya boleh mendaftarkan iklan.
Plus saat posting artikel ini, ada promo free beriklan selama setahun untuk perusahaan luar Jabodetabek. Untuk wilayah Jabodetabek dikenai biaya sekitar Rp. 1 juta-an.
Registrasi perusahaan di jobstreet by phone. Kami diminta mengisi form, ditanda tangani, dan ada cap perusahaan. Selain itu perlu dilampirkan pula npwp perusahaan.
Pembuatan akun dipandu oleh tim jobstreet. Contoh materi iklan juga akan diberikan, mungkin agar lebih seragam penulisannya.
Sampai kemudian iklan kami live akan dipandu. Terima kasih tim jobstreet.
Dalam waktu beberapa jam sudah ada cv kandidat yang masuk. Ada sedikit yang tidak sesuai kriteria, tapi lebih banyak yang sesuai.
Salah satu yang kami sukai dari jobstreet ini adalah untuk semua kandidat yang masuk, ada pdf cv-nya. Memudahkan kami untuk mendiskusikan cv kandidat tersebut dengan tim perekrut yang lain via WhatsApp.
Meskipun format cv tersebut tidak seragam tapi tidak masalah. Bagaimana cv diformat itu adalah sesuai kreatifitas pencari kerja. Dan menunjukkan seberapa niat mereka mencari kerja.
Lain ladang lain belalang. Lain juga ceritanya dengan linkedin bang.
Saya percaya tidak ada satu website untuk semua orang. Kecuali google-sigh.
Jadi kamipun mencoba linkedin. Ya, ini adalah website pamer CV. Salah satu monetisasinya yaitu menarik biaya perusahaan atau personal yang ingin mencari SDM.
Registrasi pengiklan wajib menggunakan kartu kredit. Anda akan dicharge per-klik.
Tidak ada pertanyaan apakah perusahaan anda di wilayah Jabodetabek atau tidak.
Tidak ada juga kami dipandu manual hingga iklan anda live.
Semuanya self-service, mandiri. Yang penting bagi linkedin adalah kartu kredit anda.
Ini mungkin bedanya perusahaan yang beroperasi internasional dengan nasional, atau regional.
Menurut saya dengan kepemilikan kartu kredit sudah memfilter mana saja perusahaan yang benar-benar niat beriklan.
Lanjut ke registrasi, lebih dulu setting maksimal budget harian. Saat ini minimal sekitar $5 per hari. Ya, anda harus membayar dengan dollar.
Daily budget ini dapat melebar hingga maksimal 30% per hari. Mungkin untuk kebutuhan tiba-tiba saja posting iklan anda viral.
Masa tayang iklan 30 hari, dengan maksimal budget tertagih $500. Atau sampai anda menutup iklan secara manual. Karena plafon kartu kredit sudah maksimal.
Di linkedin-pun dalam beberapa jam sudah ada beberapa pengguna linkedin yang tertarik dengan iklan kami. Dan iklan kami diklik oleh mereka. Dan tagihan kami bertambah. Karena iklan diklik.
Kandidat yang masuk lebih banyak yang sesuai kriteria daripada yang tidak sesuai sama sekali.
Karena kami menyukai pdf cv, kamipun mencari link download cv kandidat, ada.
Tapi beberapa kandidat ada yang tidak menyertakan pdf cv. Hanya, karena ini linkedin, tentunya linkedin sudah memikirkan hal ini.
Linkedin menyediakan tombol “Save as PDF” untuk cv kandidat.
Jadi sekian artikel kami dari sudut perspektif pencari tenaga kerja.
Pesan kami, buatlah cv yang sangat menarik. Dan diconvert sebagai PDF. Anda sedang mengiklankan diri anda, jadi buatlah kami para pencari tenaga kerja tertarik pada pandangan pertama, yaitu CV.
Ada banyak template word cv di internet dengan design yang menarik.
Jangan minder jika anda seorang junior yang baru lulus SMK. Karena saat anda di SMK pasti ada sesuatu yang menarik dan bisa dianggap prestasi, yang bisa diceritakan di CV.
Entah itu membuat website suatu perusahaan saat kerja praktek, saat magang, atau di proyek pribadi. Sebagai freelance misalnya. Atau memang karena hobi.
Lain lagi jika ceritanya jika teman anda sendiri yang sedang mencari kerja.
“Bro, gw butuh kerja nih”. Teman anda “Ayuk, besok lu masuk ya”.
Itu karena teman anda sudah kenal anda luar dalam. Personally.